Hai healthy
people, hari ini saya akan memberikan tips-tips diet sukses. Ada 3 kunci
sukses diet (ANTI GAGAL kalau KONSISTEN dan KOMITMEN).
1. Pola makan
Pola diet saya bisa disebut dengan Intermitten Fasting.
Diet ini dapat disebut juga dengan diet puasa. Diet ini juga merupakan metode
untuk mengatur pola makan dengan cara berpuasa makan selama waktu/jam tertentu
(tetapi masih boleh minum). Bedanya dengan diet lainnya, diet ini tidak
mengatur makanan apa yang harus dikurangi atau apa yang harus dikonsumsi, namun
lebih mengatur kapan kalian harus makan dan kapan kalian harus berhenti makan.
Berdasarkan pengalaman saya, saya mengatur jam makan saya yaitu 4
jam setelah bangun baru boleh makan dan 4 jam sebelum tidur sudah tidak boleh
makan. Saya bangun jam 8 pagi, kemudian gym 1 jam, setelah gym
saya masak (akan saya share makanan/resep masakan yang saya masak di next
posting ya :D), kira-kira saya makannya jam 12 siang dan karena saya masuk
kuliah jam 5.20 dan pulangnya sudah mau jam 9, maka saya biasanya makan sebelum
berangkat ke kampus di jam 4.30.
Manfaat dari Intermitten Fasting ini yaitu untuk
mengatur pola makan yang tidak beraturan dan dapat memperbaiki dan melatih
ketahanan tubuh dan metabolisme rubuh. Semakin cepat proses metabolisme tubuh,
maka tubuh melakukan pembakaran lemak lebih efektif serta membuat hormon
insulin lebih sensitif terhadap makanan.
Fyi, hormon insulin merupakan bagian penting dari sistem
metabolisme tubuh dan penting dalam mengubah glukosa menjadi energi.
Jika kalian belum terbiasa dalam melakukan diet ini ataupun belum
terbiasa untuk tidak sarapan, kalian bisa memundurkan jam makan ini secara
perlahan. Kalian bisa memulai memundurkan jam makan ½ jam perharinya.
2. Pola Tidur
Tidur yang cukup akan meningkatkan metabolisme yang terjadi pada
tubuh kita. Jam tidur yang dianjurkan yaitu 6-8 jam per hari. ketika tidur,
kalian akan rileks dan metaabolisme kalian berjalan dengan normal, kalian akan
mencerna makanan dengan mudah. berkurangnya tidur akan mengurangi produksi
hormon ghrelin dan leptin. hormon ghrelin yang membuat anda selalu ingin makan
lagi dan lagi. sedangkan hormon leptin yang memberi signal ke otak untuk
berhenti makan. karenanya, produksi kedua hormon tersebut menurun sehingga otak
tidak mendapatkan signal kapan harus berhenti makan. jadi, pola tidur itu
penting ya guys.
3. Pola Olahraga
Setelah memperhatikan pola makan dan pola tidur, kalian juga perlu
berolahraga. Seiring bertambahnya usia, kemampuan otot pencernaan bisa semakin
berkurang. Metabolisme tubuh juga menjadi lambat. Olahraga yang teratur dapat
membakar kalori dimana akan membantu menurunkan berat badan dan berfungsi untuk
menaikkan massa otot sehingga akan membentuk tubuh anda menjadi lebih bagus.
Berikut beberapa olahraga yang dapat kalian lakukan dan kalori
yang terbakar (estimasi):
- Jogging (berlari santai) selama
1 jam dapat membakar 477 kalori. Berlari termasuk salah satu olahraga sederhana
yang membakar banyak kalori, serta mampu meningkatkan level ketahanan agar
kalian tidak mudah lelah saat beraktivitas sehari-hari
- Berjalan kaki selama 1 jam
dapat membakar 239 kalori. Bila kalian memiliki masalah sendi atau tidak
mempunyai waktu khusus untuk jogging, kalian dapat
meningkatkan jalan kaki di antara kegiatan kalian, misalnya berjalan menuju
restoran, tidak menggunakan lift dan lebih banyak menggunakan tangga, dan
lain-lain.
- Angkat beban selama 1 jam
dapat membakar 341 kalori. Angkat beban tidak selalu dikaitkan dengan tubuh
berotot milik binaragawan. Olahraga ini cukup penting bagi kalian yang tidak
ingin tampak ‘lembek’, misalnya untuk memangkas lemak pada lengan dan perut
yang bergelambir.
- Bersepeda selama 1 jam dapat
membakar 508 kalori. Bersepeda termasuk salah satu olahraga aerobik yang dapat
diandalkan.
- Berenang selama 1 jam mampu
membakar 546 kalori. Sesungguhnya jumlah kalori yang terbakar sangat bergantung
dengan jenis gaya renang yang dilakukan. Renang gaya kupu-kupu dan gaya dada
termasuk sebagai gaya renang yang paling menghabiskan kalori.
Olahraga
tidak harus berat. Intinya rutin dan konsisten saja. Olahraga adalah cara
terpenting untuk membakar lemak yang sudah menumpuk pada tubuh. Ketahuilah
bahwa lemak bukanlah cadangan energi yang digunakan pertama kali saat tubuh
kekurangan energi. Pertama-tama, tubuh akan menggunakan glukosa dan glikogen
sebagai pemasok energi. Saat keduanya telah habis, barulah lemak akan dipecah
menjadi sumber energi.
Dengan
begitu, olahraga yang paling tepat untuk seseorang yang ingin menurunkan lemak
dan mengalami obesitas adalah olahraga yang dilakukan dalam waktu yang cukup
lama, misalnya durasi olahraga harus mencapai 45 menit hingga 1 jam (hingga
cadangan lemak harus dibakar untuk memperoleh energi).
Sekian
informasi mengenai tips-tips diet ala saya sendiri. Semoga dengan adanya
sharing pengalaman ini dapat memotivasi kalian dalam melakukan diet. Terima
Kasih telah meluangkan waktu untuk membaca blog ini. Nantikan
postingan-postingan berikutnya ya..
Komentar
Posting Komentar